Analytical Balance disebut juga dengan timbangan analitik yaitu adalah instrument yang berfungsi mengukur massa benda yang memiliki akurasi yang sangat tinggi hingga pada ±0,0001 gram, Analytical Balance adalah alat laboratorim yang penting. Analytical Balances dapat
diaplikasikan pada beberapa kebutuhan industri terutama pada industri
farmasi, Selain perhitungan yang sangat presisi keakurasian data sangat
terjamin sehingga penggunaanya lebih sempurna.
Analytical Balance / Neraca Analitik
Adalah neraca yang digunakan untuk menimbang zat yang butuh
ketelitian tinggi dan dalam skala kecil/mikro (biasanya hingga 4 desimal
0,0001 gram) misal = meinmbang zat yang digunakan untuk larutan standar
primer
Neraca teknis = neraca yang digunakan untuk menimbang pereaksi dan dalam skala besar ( 2 desimal).
Neraca Analitik Digital
Neraca analitik digital merupakan salah satu neraca yang
memiliki tingkat ketelitian tinggi, neraca ini mampu menimbang zat atau
benda sampai batas 0,0001 g. Beberapa hal yang perlu diperhatikan
bekerja dengan neraca ini adalah :
• Neraca analitik digital adalah neraca yang sangat peka, karena itu bekerja dengan neraca ini harus secara halus dan hati-hati.
• Sebelum mulai menimbang persiapkan semua alat bantu yang dibutuhkan dalam penimbangan
• Langkah kerja penimbangan yang meliputi:
a. Persiapan pendahuluan alat-alat penimbangan, siapkan alat dan zat yang akan ditimbang, sendok, kaca arloji dan kertas isap.
b.
pemeriksaan pendahuluan terhadap neraca meliputi: periksa kebersihan
neraca (terutama piring-piring neraca), kedataran dan kesetimbangan
neraca.
c. penimbangan, dapat dilakukan setelah diperoleh keadaan
setimbang pada neraca dan timbangan pada posisi nol, demikian pula
setelah penimbangan selesai posisi timbangan dikembalikan seperti
semula.
Kalibrasi
a. Pengontrolan Neraca Digital
Timbangan/Neraca dikontrol dengan menggunakan anak timbangan
yang sudah terpasang atau dengan dua anak timbangan eksternal, misal 10
gr dan 100 gr. Timbangan/Neraca digital, harus menunggu 30 menit untuk
mengatur temperatur. Jika menggunakan timbangan yang sangat sensitif,
hanya dapat bekerja pada batas temperatur yang ditetapkan. Timbangan
harus terhindar dari gerakan (angin) sebelum menimbang angka “nol” harus
dicek dan jika perlu lakukan koreksi. Penyimpangan berat dicatat pada
lembar/kartu kontrol, dimana pada lembar tersebut tercantum pula berapa
kali timbangan harus dicek. Jika timbangan tidak dapat digunakan sama
sekali maka timbangan harus diperbaiki oleh suatu agen (supplier).
b. Penanganan Neraca
Kedudukan timbangan harus diatur dengan sekrup dan harus tepat
horizontal dengan “Spirit level (waterpass) sewaktu-waktu timbangan
bergerak, oleh karena itu, harus dicek lagi. Jika menggunakan timbangan
elektronik, harus menunggu 30 menit untuk mengatur temperatur. Jika
menggunakan timbangan yang sangat sensitif, anda hanya dapat bekerja
pada batas temperatur yang ditetapkan. Timbangan harus terhindar dari
gerakan (angin) sebelum menimbang angka “nol” harus dicek dan jika perlu
lakukan koreksi. Setiap orang yang menggunakan timbangan harus
merawatnya, sehingga timbangan tetap bersih dan terawat dengan baik.
Jika tidak, sipemakai harus melaporkan kepada manajer lab. timbangan
harus dikunci jika anda meninggalkan ruang kerja.
c. Kebersihan Neraca
Kebersihan timbangan harus dicek setiap kali selesai digunakan,
bagian dan menimbang harus dibersihkan dengan menggunakan sikat, kain
halus atau kertas (tissue) dan membersihkan timbangan secara keseluruhan
timbangan harus dimatikan, kemudian piringan (pan) timbangan dapat
diangkat dan seluruh timbangan dapat dibersihkan dengan menggunakan
pembersih seperti deterjen yang lunak, campurkan air dan etanol/alkohol.
Sesudah dibersihkan timbangan dihidupkan dan setelah dipanaskan, cek
kembali dengan menggunakan anak timbangan. Prosedur pengoperasian neraca
analitik digital terdiri dari.
Berikut adalah prosedur yang harus diharus diketahui dan harus
dilakukan dalam mengoprasikan neraca digital sebelum hingga setelah
penimbangan :
1. Keadaan neraca harus siap pakai.
2. Neraca harus bersih (terutama piring-piring neraca).
3. Anak timbangan dalam keadaan lengkap.
4. Persiapan pendahuluan terhadap alat bantu penimbangan.
5. Pemeriksaan kedataran neraca dan kesetimbangan neraca.
6. Pekerjaan penimbangan dan perhitungan hasil penimbangan.
7. Melaporkan hasil penimbangan.
8. Mengembalikan neraca pada keadaan semula.
Proses Pengukuran
Secara umum proses menimbangan dengan neraca elektronik/digital adalah :
1. Pastikan bahwa timbangan sudah menyala.
2. Pastikan timbangan menunjukkan angka ”nol”( jika tidak perlu di koreksi).
3. Letakakan benda yang massanya akan diukur pada piringan tempat benda.
4. Baca skala yang tertera pada display digital sesuai skala satuan timbangan tersebut.
5.
Untuk pengukuran yang sensitivitasnya tinggi perlu menunggu 30 menit,
karena hanya dapat bekerja pada batas temperatur yang ditetapkan.
Langkah kerja penimbangan dengan neraca analitik meliputi :
1. Persiapan alat bantu penimbangan
Untuk menimbang zat padat diperlukan :
• Kaca arloji yang kering dan bersih, digunakan untuk menampung
kelebihan zat yang ditimbang, karena kelebihan zat tidak boleh
dikembalikan ke botol zat.
• Sendok (biasanya sendok plastik)
• Kertas isap untuk memegang tempat menimbang pada saat memasukan/mengeluarkan alat timbang (dan zat) ke atau dari dalam neraca
• Botol timbang sebagai tempat penimbangan
• Zat yang akan ditimbang dan setelah penimbangan selesai, botol zat harus dikembalikan ke tempatnya
2. Pemeriksaan pendahuluan terhadap neraca adalah :
• Pemeriksaan kebersihan neraca terutama piring-piring neraca dapat dibersihkan menggunakan sapu-sapu yang tersedia dalam neraca
•
Pemeriksaan kedataran neraca dilakukan dengan cara melihat water pass,
dengan mengatur sekrup pada kaki neraca sehingga gelembung air di water
pass tepat berada di tengah
• Pemeriksaan kesetimbangan neraca yang
dilakukan dengan membiarkan dahulu pointer bergoyang ke kiri dan ke
kanan beberapa kali. Jika goyangan maksimum ke kiri dan ke kanan
kira-kira sama jauh maka neraca dalam keadaan setimban
3. Cara menggunakan neraca analitis :
• Nolkan terlebih dulu neraca tersebut
• Letakkan zat yang akan ditimbang pada bagian timbangan
• Baca nilai yang tertera pada layar monitor neraca
• Setelah digunakan, nolkan kembali neraca tersebut
NERACA TEKNIS MANUAL
• Alat alat yang digunakan:
- Anak timbang (50 mg,100 mg,dst)
- Kertas timbang
- Neraca
• Prosedur kerja:
- Siapkan peralatan yg akan digunakan.
- Samakan bobot kertas timbang yg digunakan,dan letakkan di masing2 lengan neraca.
- Letakkan zat yg akan ditimbang pada salah satu kertas timbang.
- Amati bobot zat dgn memutar kontrol pada neraca,hingga jarum tepat ditengah.
NERACA TEKNIS DIGITAL
Kelebihan:
Neraca teknis digital merupakan salah satu neraca yang memiliki
tingkat ketelitian tinggi, neraca ini mampu menimbang zat atau benda
sampai batas 0,0001 g.
Prosedur pengoperasian neraca teknis digital :
- Pastikan bahwa timbangan sudah menyala.
- Pastikan timbangan menunjukkan angka ”nol”( jika tidak perlu di koreksi).
- Letakkan benda yang massanya akan diukur pada piringan tempat benda.
- Baca skala yang tertera pada display digital sesuai skala satuan timbangan tersebut.
- Untuk pengukuran yang sensitivitasnya tinggi perlu menunggu 30 menit.
Sekian artikel dari kami semoga bermanfaat, terima kasih
telahberkunjung. Jika Anda membutuhkan Analytical Balance dan alat
laboratorium lainnya silahkan hubungi kami disini.
- Telp : 021 8690 6782
- Fax : 021 8690 6781
- Whats App : 0816 1740 8900
- Email : sales@anm.co.id
- Website : anm.co.id / Alatlabor.com